Tahun 2016 - “PT FARDANA BERLIAN PAPUA”.

Dengan keinginan untuk lebih berkembang pesat dari tahun ke tahun akhirnya pada tahun 2016 mulailah terbentuk Perusahaan (PT) dengan proses yang sangat panjang. Kami semakin teguh berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik, dan pastinya termurah dari segi pengiriman dan penjualan barang. Sesuai dengan slogan kami “ Dipercaya Paling Murah” .Dan pada akhirnya PT. Fardana Berlian papua diresmikan pada tahun 2017, dan atas berkat rahmat dari Allah SWT dan kepercayaan dari klien kami , PT FARDANA BERLIAN PAPUA siap menjadi rekan bisnis yang profesional dan berintegritas pada sektor ekspedisi nasional.

Tahun 2008 - 2010  “Transformasi UD ke CV Fardana Jaya ”.

Berkah bagi kami di tahun 2008 bisnis kami mulai menunjukkan perkembangan pesat, permintaan barang semakin banyak jadi kami pada waktu itu sepakat untuk menaikkan level kami menjadi CV Fardana Jaya di tahun 2008 sampai di tahun 2010 kami mendapat banyak referensi dari rekanan dan akses pun semakin banyak, pemuatan bisa melalui kapal PELNI dan kapal Swasta yang ditempuh dari Surabaya - Papua.
Tujuan utama kami supaya bisa bersaing dengan menjual barang setara dengan harga di Jawa karena selama ini orang Papua tidak tau akses ke pulau Jawa untuk pendistribusian barang khususnya untuk kota besar seperti Jakarta dan Surabaya. 

Tahun 2005 - “Mulai berdirinya UD. Fardana Jaya”.

Dengan tekat yang begitu besar dan dorongan dari kerabat dan keluarga maka di pertengahan tahun 2005 berdirilah UD. Fardana Jaya yang kami kelola dengan sepenuh hati, pada saat itu barang elektronik yang sering kita kirim dari pulau jawa ke wilayah papua dan saat itu masih menitipkan barang ke ekspedisi milik perusahaan orang lain, dengan memperoleh barang dari pulau jawa khususnya kota besar seperti Jakarta dan Surabaya tentu dengan harga pulau jawa kita mendistribusikan barang ke seluruh wilayah Papua.

Tahun 2000 - “Berangkat dari ketimpangan harga barang di papua dengan pulau jawa”

Awal berdirinya perusahaan karena Ibu Siti Romlah selaku pemilik dan pendiri perusahaan yang memang dari kecil tinggal di papua melihat kondisi harga barang di papua serba mahal, dari situasi ini tergugah untuk membuka usaha dengan harga murah yang dimulai dari membawa barang sendiri dari Surabaya ke Papua ikut kapal PELNI.